BAB 1
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia
merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang terletak di Asia tenggara,
yang terbentang dari sabang sampai merauke. dengan kepulauan tersebut indonesia
di juluki dengan negara maritim, karena dikelililngi oleh lautan, hal itu
membuat indonesia mempunyai pesisir pantai yang panjang dan bermanfaat bagi
manusia di sekitarnya, karena Perkembangan
teknologi dalam segala aspek kehidupan manusia menjadikan manusia tidak pernah
merasa puas dan akan terus mengembangkan dari yang sederhana hingga melewati
batas sederhana dengan melakukan reklamasi
Reklamasi kawasan perairan merupakan upaya pembentukan
suatu kawasan daratan baru baik di wilayah pesisir
pantai ataupun di tengah lautan, reklamasi bertujuan untuk menjadikan suatu
kawasan yang tadinya belum dimanfaatkan atau kawasan kosong menjadi suatu
kawasan yang baru, Kegiatan reklamasi pantai akhir-akhir ini sering terjadi karena merupakan alternatif pilihan yang banyak dipilih untuk memperluas lahan dalam upaya menampung kegiatan pembangunan. Kebutuhan lahan yang dilakukan melalui reklamasi pantai pada umumnya disebabkan Kebutuhan lahan dengan pertimbangan “lahan pembangunan diperkotaan sudah tidak memadai” misalnya lahan perkotaan sudah penuh atau pembangunan bangunan tertentu harus jauh dari lokasi pemukiman, Masih banyak contoh yang dapat dikemukakan apabila dilihat dari pertimbangan yang melatar belakangi pemikiran reklamasi pantai. Dampak kegiatan reklamasi pantai dapat berdampak negatif maupun positif tergantung dari seberapa besar kegiatan reklamasi tersebut, lokasi reklamasi berada, nilai tambahnya, dll
Pembangunan Reklamasi juga harus memikirkan keselamatan dalam pembuatannya dengan menguji jenis tanah apa yang akan menjadi urugannya, hal ini sangat berpengaruh terhadap kestabilan kestabilan struktur embankment karena setiap jenis tanah memiliki kestabilan yang berbeda beda,
Pembangunan Reklamasi juga harus memikirkan keselamatan dalam pembuatannya dengan menguji jenis tanah apa yang akan menjadi urugannya, hal ini sangat berpengaruh terhadap kestabilan kestabilan struktur embankment karena setiap jenis tanah memiliki kestabilan yang berbeda beda,
.